Coelogyne pandurata

Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata) adalah spesies anggrek yang hanya di temukan di kalimantan. Anggrek hitam adalah maskot dari propinsi kalimantan timur.Saat ini anggrek hitam mengalami penurunan jumlah karena semakin sedikitnya hutan luas di kalimantan.

Senin, 06 Desember 2010

Zat Aditif yang terdapat di bahan makanan...


Zat Aditif adalah semua bahan kimia yang dimasukan dalam makanan untuk meningkatkan daya tahan makanan, rasa serta kualitas makanan. Penggunaan aditif pada makanan sudah digunakan sejak jaman nenek moyang kita. Bahan Aditif di bedakan menjadi 2 yaitu : Zat Aditif alami dan Zat Aditif sintetik / buatan.

Zat aditif yang berasal dari sumber alamimiah seperti lesitin, asam sitrat dan lain-lain. Pada umumnya bahan sintesis mempunyai kelebihan yaitu lebih pekat, lebih stabil, dan lebih murah. Tetapi walaupun begitu ada kelemahannya yaitu sering terjadi ketidaksempurnaan proses sehingga mengandung zat-zat berbahaya bagi kesehatan, dan kadang-kadang bersifat karsinogen yaitu dapat merangsang
terjadinya kanker pada hewan dan manusia.

Contoh zat aditif yag ditambahkan ke makanan :
Zat aditif
Contoh
Keterangan
Pewarna
Daun pandan (hijau), kunyit (kuning), buah coklat (coklat), wortel (orange)
Pewarna alami
Sunsetyellow FCF (orange), Carmoisine (Merah), Brilliant Blue FCF (biru), Tartrazine (kuning), dll
Pewarna sintesis
Pengawet
Natrium benzoat, Natrium Nitrat, Asam Sitrat, Asam Sorbat, Formalin
Terlalu banyak mengkonsumsi zat pengawet akan mengurangi daya tahan tubuh terhadap penyakit
Penyedap
Pala, merica, cabai, laos, kunyit, ketumbar
Penyedap alami
Mono-natrium glutamat/vetsin (ajinomoto/sasa), asam cuka, benzaldehida, amil asetat, dll
Penyedap sintesis
Antioksidan
Butil hidroksi anisol (BHA), butil hidroksi toluena (BHT), tokoferol
Mencegah Ketengikan
Pemutih
Hidrogen peroksida, oksida klor, benzoil peroksida, natrium hipoklorit
-
Pemanis bukan gula
Sakarin, Dulsin, Siklamat
Baik dikonsumsi penderita diabetes, Khusus siklamat bersifat karsinogen
Pengatur keasaman
Aluminium amonium/kalium/natrium sulfat, asam laktat
Menjadi lebih asam, lebih basa, atau menetralkan makanan
Anti Gumpal
Aluminium silikat, kalsium silikat, magnesium karbonat, magnesium oksida
Ditambahkan ke dalam pangan dalam bentuk bubuk

Kita semua tidak perlu khawatir dengan zat aditif yang ditambahkan ke makanan, apabila kita mengkonsumsinya tidak berlebihan. Namun bila kita mengonsumsi secara berlebihan maka akan memberikan dampak negative seperti : akan menimbulkan  penyakit dalam jangka waktu yang lama seoerti kanker , gangguan fungsi hati , ginjal, menurunkan fungsi otak yang berakibat menurunnya daya ingat seseorang. Jadi  kita harus mengatur keseimbangan konsumsi makanan.


BY : Chintayani



Tidak ada komentar:

Posting Komentar